2013/04/06

sekilas tentang "DREAM THEATER"


Band “LEGENDARIS” yang Masih Eksis


Salah satu band legendaris yang sampai saat ini banyak digemari oleh anak muda khususnya Indonesia ini sudah tidak diragukan lagi kemasyurannya dalam dunia musik bergenre Progessive Metal. Yah,, sapa lagi kalo bukan DREAM THEATER. Band asal Boston, Massachusetts ini dibentuk pada bulan September 1985, wah udah legendaris banget kan? Coba kalian hitung berapa umur DREAM THEATER tahun 2012? Yup! Bener 27 tahun, busseet... tua bener yah umurnya tapi lihat dulu donk karya-karya musiknya yang pasti bagus dan keren-keren. Oya, DREAM THEATER ini didirikan oleh Mike Portnoy, John Petrucci, dan John Myung. Ketika itu gitaris John Petrucci dan bassist John Myung memutuskan untuk membentuk sebuah band beraliran metal untuk mengisi waktu luang mereka saat bersekolah di Berklee College of Music di Boston yang setara dengan kuliah. Lalu mereka bertemu drummer Mike Portnoy disalah satu ruang latihan Berklee, kemudian mereka mengajaknya untuk bergabung. Ada dua tempat kosong di band tersebut yang kemudian diisi oleh Kevin Moore sebagai keyboardis dan Chris Collins sebagai vokalis. Dengan lima anggota ini mereka menamai grup band mereka dengan nama Majesty. John Petrucci, Mike Portnoy, dan John Myung masih bekuliah di Berklee dan mereka bertiga harus memilih salah satu pilihan antara kuliah atau berkarier musik dengan band Majesty, tetapi pada akhirnya mereka bertiga memilih untuk berkarier dengan band Majesty tersebut dan keluar dari kuliahnya meski mereka susah untuk minta ijin keluar dari kuliahnya pada orang tua mereka. Tahun 1986, mereka mengeluarkan The Majesty Demos. Kompilasi demo-demo yang mereka ciptakan. Dalam waktu enam bulan, album ini terjual sampai 1000 kopi di scene metal. Namun setelah itu, Chris Collins dipecat dari grup dan digantikan oleh Charlie Dominici. Nama Majesty yang mereka pakai pun dituntut oleh band lain di Las Vegas yang memiliki nama yang sama. Sempat ada beberapa nama yang disarankan untuk menggantikan Majesty. Tetapi pada akhirnya ide dari ayah Mike Portnoy pun terpilih, DREAM THEATER. Nama sebuah teater kecil di Monterey, California. Hingga saat ini, nama tersebut pun terus dipakai dan menjadi legenda di seluruh dunia.

Sekarang ada 5 personil aktif yaitu, James LaBrie, John Myung, John Petrucci, Jordan Rudess, dan Mike Mangini, dulunya ada mantan personilnya juga diantaranya ada Derek Sherinian, Kevin Moore, Charlie Dominici, Chris Collins, dan Mike Portnoy. Setelah merilis album pertama mereka When Dream And Day Unite, Charlie Dominici yang saat itu menjadi vokalis kemudian keluar dari grup dikarenakan usianya yang lebih tua dari anggota yang lain dan dia ingin memainkan musik yang lain. Kemudian selang dua tahun mereka baru menemukan pengganti Charlie Dominici yaitu James LaBrie dari Kanada melalui sebuah audisi. Bersama James LaBrie mereka merekam Images And Words yang melambungkan nama mereka ke jajaran internasional dengan hit "Pull Me Under" dan "Another Day". Awake adalah album terakhir mereka dengan Kevin Moore yang kemudian digantikan oleh Derek Sherinian untuk album Falling Into Infinity. Pada akhirnya Derek Sherinian juga digantikan oleh Jordan Rudess dan formasi ini masih bertahan sampai saat ini.

Mereka juga meluncurkan album konsep Metropolis 2: Scenes From A Memory dan album ganda Six Degrees Of Inner Turbulence. Pada tahun 2003 mereka memutuskan untuk merekam album non-konsep Train Of Thought yang sangat dipengaruhi oleh grup thrash metal seperti Metallica. Album mereka yang berjudul Octavarium dikeluarkan pada tanggal 7 Juni 2005 dan selain merupakan album kedelapan juga mengandung delapan lagu. Setelah DREAM THEATER meluncurkan album Live mereka dalam memperingati 20 tahun DREAM THEATER terbentuk yang berjudul Score yang direkam pada tanggal 1 April 2006 di Radio City Music Hall, US. Mereka kembali bersiap meluncurkan album ke sembilan mereka dengan membawa bendera label record baru yaitu RoadRunner Records, mereka telah merampungkan album Systematic Chaos yang berisi 8 lagu dan akan diluncurkan pada tanggal 5 Juni 2007 di US. Tetapi menjelang akhir tahun 2010 sang drummer Mike Portnoy memutuskan untuk keluar dari grup dan digantikan oleh Mike Mangini melalui audisi yang menyisihkan 6 drummer kelas dunia. Album terbaru mereka "A Dramatic Turn of Events" digarap bersama drummer baru mereka, album ini diluncurkan pada pertengahan 2011, dengan hits pertama "On The Back Of Angels".

DREAM THEATER mempunyai tekhnik karakteristik penulisan lagu yang unik dan kebanyakan terjadi di masa-masa sekarang, ketika mereka bisa bereksperimen dengan label rekaman mereka sendiri. Dimulai dengan Train of Thought, DREAM THEATER  sudah memulai memasukkan elemen-elemen kecil dan tersembunyi di musik mereka, dan memuat elemen tersebut kepada peminat yang lebih fanatik. Karakteristik yang paling terkenal atau yang biasa disebut "nugget" tersembunyi di lagu In the Name of God. DREAM THEATER kadang menggunakan teknik penulisan lagu dimana bagian-bagian dari sebuah lagu dikembangkan tiap kali mereka dimainkan. Contohnya, lagu 6:00 dari Awake. Penggunaan notasi yang berulang-ulang pun juga digunakan. Coba saja kalian dengerin salah satu lagu DREAM THEATER pastinya nih durasinya panjang-panjang ada yang sampai melebihi 10 menit, salah satu contohnya nih! In The Name Of God yang durasinya 14:19 . Terus kebanyakan musiknya lama banget tapi lagu atau liriknya cuma sedikit, so yang banyak kerja ya yang main musik (heheee..) salah satu contohnya Metropolis, musiknya asyik banget buat jingkrak-jingkrak deh! rame banget pokonya. Tapi nih ada salah satu lagunya yang gak terlalu nge-rock atau progessive metal yaitu Wither, dari namanya aja Wither yang artinya lemah dalam bahasa Inggris so lagunya ya gak cepet-cepet banget alias slow jadi kalian semua bisa mengafalkannya kok! Hehee itu pun kalo berminat....

Sampai tahun 2011 DREAM THEATER sudah meluncurkan 18 albumnya lho! Waw banyak banget yah! Nah, dibawah ini adalah nama-nama album DREAM THEATER yang dari tahun 1989 sampai 2011 antara lain:

Oya ketinggalan,, band ini juga pernah ke Indonesia lho! Masih inget gak kapan? DREAM THEATER ke Indonesia pada hari sabtu tanggal 21 April 2012, tepatnya pada peringatan hari Kartini. Konsernya digelar di MEIS (Mata Elang Internasional Stadium) Ancol, Jakarta. Disana banyak fans dari orang-orang paruh baya maupun anak muda yang memang sudah sangat lama mengenal band ini. Para fans yang ada di Indonesia pun rela merogok kocek dalam-dalam agar dapat menonton secara langsung idolanya yang konser di Jakarta. Ada sekitar 16 lagu yang dibawakan DREAM THEATER saat konser di Indonesia antara lain, Bridges in The Sky, Build Me up Break Me Down, The Root of All Evil, The Spirit Carries On, Pull Me Under dan masih banyak lagi. Setelah konser di Jakarta, DREAM THEATER akan ditunggu fansnya yang berada di Jepang. Alhasil setelah konser selesai beberapa penonton terlihat dengan wajah yang puas namun sebagian ada yang sedikit kecewa karena ada beberapa lagu yang tidak dibawakan pada malam itu.










Tidak ada komentar:

Posting Komentar